Yaman dikhawatirkan akan menjadi negara dengan krisis kelaparan terburuk dalam sejarah.Begitu peringatan yang dikeluarkan oleh wakil sekretaris jenderal untuk urusan kemanusiaan, Mark Lowcock pekan ini.
Dia memperingatkan bahwa Yaman berada dalam bahaya yang jelas dan menghadapi ancaman kematian massal akibat kelaparan.
Dikbarkan The Guardian, saat ini ada sekitar 14 juta orang, atau sepatuh penduduk Yaman akan sepenuhnya bergantung pada bantuan untuk bertahan hidup.
Selain tengah dilanda konflik, Yaman juga diketahui mengalami pemblokiran pengiriman bantuan masuk. Hal itu jelas memperburuk situasi di Yaman.
Kondisi demikian menyebabkan harga pangan di Yaman meningkat hampir dua kali lipat.
Yaman diketahui telah berada dalam perang saudara selama tiga tahun setelah pemberontak Houthi merebut sebagian besar wilayah di negara itu, termasuk ibu kota, Sana’a.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar