Rabu, 21 November 2018

Laba Perbankan Tembus Rp110,3 Triliun Hingga Kuartal III 2018

Laba Perbankan Tembus Rp110,3 Triliun Hingga Kuartal III 2018

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat laba bersih perbankanhingga kuartal III 2018 mencapai Rp110,26 triliun, naik 10,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp99,97 triliun. 

Berdasarkan data Statistik Perbankan Indonesia (SPI), kenaikan laba terutama didorong peningkatan pendapatan nonbunga yang naik 17,31 persen dari Rp177,48 triliun menjadi Rp208,21 triliun. Sementara pendapatan bunga perbankan hanya naik 1,8 persen dari Rp537,03 triliun menjadi Rp546,67 triliun.

Seiring dengan pertumbuhan kredit dan DPK tersebut, rasio likuiditas (Loan to Deposit Ratio/LDR) perbankan tercatat mencapai 94 persen, naik signifikan dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 88,74 persen. 
Kendati bunga naik tipis, beban bunga tercatat turun dari Rp271,07 triliun pada September 2017 menjadi Rp2267,58 triliun. Sementara beban operasional selain bunga naik dari Rp318,72 triliun menjadi Rp354,94 triliun.


OJK pun mencatat penyaluran kredit perbankan hingga September mencapai Rp5.120,1 triliun, naik 12,69 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) tercatat hanya tumbuh 6,6 persen menjadi Rp5.482,49 triliun. 


Di sisi lain, margin bunga bersih (NIM) perbankan turun dari 5,33 persen pada September 2017 menjadi 5,14 persen. Sedangkan rasio kecukupan modal (Capital to Adequate Ratio/CAR) turun dari 23,51 persen menjadi 22,91 persen. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar